Pada hari Kamis 27 Oktober 2022, Pijar Mahir mengadakan webinar yang bertajuk “Buat Konten Medsos Kue Rumahan yang Hype Bersama Najla”. Webinar ini menghadirkan pembicara yang sangat berkompeten di bidangnya lho, yaitu Najla Bisyir, Founder Bittersweet By Najla.
Kamu pasti gak asing lagi dengan produk dessert box Bittersweet By Najla yang udah sangat terkenal ini kan. Nah, di webinar kali ini Najla membagikan banyak tips yang bermanfaat untuk membangun media sosial suatu brand. Menarik banget kan!
Gak heran jika webinar ini di hadiri oleh 100 orang yang berasal dari berbagai kalangan, dari mulai penggiat UMKM sampai pekerja kantoran yang baru ingin membangun bisnisnya. Webinar yang berlangsung kurang lebih satu jam ini tidak hanya bisa disaksikan melalui Zoom atau Youtube aja lho, tapi juga platform Metaverse, yaitu MetaNesia. Saat ini kamu juga bisa belajar dengan menggunakan teknologi terkini metaverse di Pijar Mahir.
Tips Membangun Akun Media Sosial Agar Lebih Berkualitas
“Jangan pernah takut bermimpi. Karena ketika sudah berani bermimpi dan berjuang, maka semesta akan mendukung”, tutur Najla saat membuka webinar yang berlangsung pada pukul 13.00-14.00 WIB ini.
Setelah membuka webinar dengan memberikan semangat kepada semua peserta agar tidak pantang menyerah dalam menjalankan bisnis, Najla menyampaikan bahwa dia menggunakan rumus khusus untuk membangun akun media sosial Bittersweet by Najla, yaitu RPUL. RPUL merupakan singkatan dari Riset, Personal, Update, dan Lari.
Simak penjelasannya di bawah ini ya.
Riset
Saat membangun media sosial Najla menyatakan bahwa setidaknya ada tiga hal yang perlu di riset dengan baik terlebih dahulu
Pertama, riset brand positioning. Dalam tahapan ini kamu harus tahu brand yang kamu bangun ditujukan untuk siapa, apa pesan yang ingin di bawa, gimana kamu mengomunikasikan brand yang di bawa, dan bahasa apa yang kamu gunakan (bahasa Indonesia atau bahasa Inggris)?
Kedua, riset audience instagram. Dalam tahapan ini ada beberapa pertanyaan yang harus kamu jawab, yaitu siapa audience kamu, apa masalah yang audience hadapi, berapa usia, dan dimana audience tinggal?
Ketiga, riset media sosial kompetitor. Dalam tahapan ini kamu harus tahu apa yang sedang kompetitor lakukan, model kontennya seperti apa, bagaimana tone of voicenya, apa hashtag yang digunakan, dan bagaimana cara mereka memperlakukan audience?
Personal
Najla menyampaikan bahwa media sosial suatu brand tidak boleh kaku dan terkesan sangat manusiawi. Jangan lupa juga untuk memanggil audience dengan lebih personal dan biasakan untuk menggunakan kata “kamu”, bukan “kalian”. Selain itu, tentukan nada bicara yang akan kamu gunakan di media sosial, misalnya ceria, tegas, lembut, friendly, straight forward, atau lucu.
Update
Saat membangun media sosial untuk suatu brand, kamu harus selalu mengetahui informasi dan tren yang sedang banyak dibicarakan orang. Setelah itu, kamu bisa menyambungkan produk yang dimiliki dengan tren yang sedang banyak dibicarakan. Misalnya saja, ketika tahun lalu banyak artis ibukota yang sedang hamil, maka Bittersweet by Najla membuat campaign yang menyatakan bahwa mereka akan ‘melahirkan’ produk baru.
Lalu bagaimana cara mengetahui tren yang sedang banyak dibicarakan? Gampang banget kok, kamu hanya perlu mencari trending di Twitter, lambe turah, akun repost Instagram, dan akun lucu.
Lari
Terakhir, Najla menyampaikan bahwa hal lain yang tidak kalah penting diterapkan saat membangun media sosial suatu brand adalah dengan selalu berlari dan membuat konten dengan secepat serta sebaik mungkin.
Namun, sebelum membuat konten ada baiknya kamu pikirkan konsep konten dengan sematang mungkin dan berusahalah untuk membuat konten yang unik.
“Karena hari ini bukan “apa” yang kita jual tapi “gimana” cara kita jualin. Jadi buat konten yang beda dan unik”, tutur Najla saat menutup webinar siang hari itu.
Seru dan padat informasi banget kan webinar yang diadakan Pijar Mahir. Kalau kamu ingin tahu informasi tentang webinar dan acara menarik lainnya yang diadakan Pijar Mahir, jangan lupa untuk follow Instagram Pijar Mahir ya (@pijarmahir.id).