Melakukan Seni Lawakan Tunggal untuk Calon Stand Up Komedian

Deskripsi Pelatihan
Mengapa program ini penting untuk diikuti?
Dewasa ini, seni pertunjukan Stand Up Comedy menjadi semakin populer. Mengutip dari Medium, perjalanan Stand Up Comedy di Indonesia memiliki perjalanan yang cukup panjang. Hadir sejak tahun 1950, pada awal perkembangannya Stand Up Comedy tidak memiliki pondasi yang kuat seperti saat ini. Bentuknya terus berubah, dari yang semula dikenal dengan pelawak tunggal, lalu muncul tren pelawak dengan grup, tren Stand Up Comedy ini kembali naik pada awal tahun 2000 ketika tokoh Iwel Sastra memberikan label pada dirinya sebagai Stand Up Comedian. Sejak saat itu, Stand Up Comedy di Indonesia memiliki perkembangan yang cukup pesat. Diawali dari Kompas TV yang membuat program Stand Up Comedy Indonesia (SUCI), selanjutnya tren Stand Up Comedy ini ikut diramaikan dengan munculnya komunitas-komunitas yang mewadahi para Stand Up Comedian. Dikarenakan semakin maraknya perkembangan Stand Up Comedy dari waktu ke waktu, dengan program ini peserta dapat ikut serta mengembangkan kompetensi yang dimiliki dalam bidang seni pertunjukan, yakni seni lawak tunggal. Melalui program ini, peserta akan mengasah kemampuannya dalam teknik-teknik unggulan yang akan dipelajari untuk menjadi seorang Stand Up Comedian.
Apa tujuan dari program ini?
Program ini bertujuan untuk mempelajari langkah-langkah menjadi seorang Stand Up Comedian, materi-materi serta teknik-teknik yang harus dikuasai oleh seorang Stand Up Comedian agar dapat menyampaikan materi lawakan yang dimiliki.
Apa saja yang akan diajarkan melalui program ini?
Riset pertunjukan, perencanaan tata panggung, penyusunan teks dramatik, aspek-aspek dalam teknik pemanggungan, serta berbagai teknik-teknik eksekusi materi yang harus dipelajari untuk menjadi seorang Stand Up Comedian.
Apa jenis pekerjaan yang relevan dengan program ini?
Peserta yang mengikuti program ini diharapkan mampu menerapkan teori aplikatif dalam menyusun materi Stand Up Comedy serta langsung mempraktikannya dalam panggung pertunjukan Stand Up Comedy. Peserta dapat pula mengembangkan kariernya bersama dengan komunitas Stand Up Comedy dan dapat tampil di berbagai jenis media.

Tujuan Umum Pelatihan
Peserta mampu mengaplikasikan prinsip, prosedur, dan sikap profesional dalam melakukan seni lawakan tunggal sebagai Stand Up Komedian dengan standar nasional (SKKNI bidang Seni atau Pertunjukan) dan prosedur yang berlaku. 

Tujuan Khusus Pelatihan
1. Peserta mampu menjelaskan pentingnya stand up comedy di masa kini dan mampu menguraikan definisi profesi serta tanggung jawab Stand Up Komedian dengan teliti.
2. Peserta mampu memahami langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk menjadi seorang Stand Up Komedian, prospek karier, relasi, dan tipe-tipe Stand Up Comedy dengan menunjukkan sikap terampil dan kritis.
3. Peserta mampu mengidentifikasi secara rinci hal-hal apa saja yang perlu dipersiapkan sebelum pertunjukan.
4. Peserta mampu mengimplementasikan langkah-langkah melakukan riset pertunjukan dengan tepat dan mampu menganalisis kesalahan yang dapat terjadi dalam menyiapkan pertunjukan, serta bagaimana cara mengatasinya.
5. Peserta mampu menjelaskan konsep dan perencanaan tata panggung secara tepat serta mampu mengimplementasikannya untuk pertunjukan Stand Up Comedy.
6. Peserta mampu menganalisis kesalahan pada tata panggung Stand Up Comedy serta mampu mengatasinya.
7. Peserta mampu menjelaskan definisi dan jenis-jenis properti pertunjukan.
8. Peserta mampu mengimplementasikan persiapan properti pertunjukan Stand Up Comedy.
9. Peserta mampu menjelaskan konsep dan aspek teknis pemanggungan serta mampu mengimplementasikan rancangan aspek teknis pemanggungan untuk Stand Up Comedy.
10. Peserta mampu menjelaskan dengan tepat definisi teks dramatik serta mampu mengidentifikasi dengan rinci apa saja yang menjadi bagian dari komponen-komponen pembentuk teks dramatik.
11. Peserta mampu mengimplementasikan dengan jelas bagaimana cara menyusun sebuah teks dramatik serta mampu memperagakan penggunaan teks dramatik sebagai materi Stand Up Comedy.
12. Peserta mampu menelaah sebuah contoh teks dramatik, dan mengidentifikasi setiap komponen teks tersebut.
13. Peserta mampu mengidentifikasi jenis-jenis teknik pada Stand Up Comedy serta mampu menguraikan konsep set up dan punchline dalam Stand Up Comedy.
14. Peserta mampu mengimplementasikan penggunaan set up dan punchline pada Stand Up Comedy.
15. Peserta mampu mempraktikkan penggunaan teknik rule of three, teknik hiperbola, teknik riffing, teknik double punchline dalam Stand Up Comedy
16. Peserta mampu mempraktikkan penggunaan teknik heckler handling, teknik call back, teknik act out, teknik impersonate, teknik comparison, teknik one liner dalam Stand Up Comedy.
17. Peserta mampu memahami cara mengidentifikasi teknik Stand Up Comedy yang mudah untuk digunakan.
18. Peserta mampu menganalisis kesalahan dalam menggunakan teknik Stand Up Comedy dan menanganinya.

Aspek Kompetensi: Pengetahuan (Knowledge)
1. Kebutuhan Stand Up Comedy di masa kini
2. Profesi Stand Up Komedian
3. Langkah-Langkah menjadi Stand Up Komedian

Aspek Kompetensi: Keterampilan (Skill)
1. Mengaplikasikan langkah-langkah untuk menjadi Stand Up Komedian sesuai dengan prosedur yang berlaku
2. Mengklasifikasi tipe-tipe Stand Up ComedyTerdapat di materi: Mengenal Dunia Stand Up Comedy
3. Melakukan riset pertunjukan

Aspek Kompetensi:  Sikap (Attitude)
1. Teliti dalam mengidentifikasi urgensi Stand Up Comedy, dan profesi Stand Up Comedian
2. Cakap dalam mengidentifikasi langkah-langkah menjadi Stand Up Comedian
3. Kritis dalam memahami prospek karier Stand Up Comedian

Kelompok Sasaran
Pelatihan ini dapat diikuti oleh : 
1. Peserta yang memiliki ketertarikan di bidang Seni Lawakan
2. Peserta yang memiliki latar belakang Seni
3. Peserta yang memiliki perangkat dan jaringan internet
4. Peserta yang memiliki latar belakang pendidikan minimal SMA

Durasi Per Sesi
TOPIK 1. Mengenal Dunia Stand Up Comedy : 38 menit 14 detik
TOPIK 2. Melakukan Riset Pertunjukan : 34 menit 40 detik
TOPIK 3. Merancang Tata Panggung : 33 menit 49 detik
TOPIK 4. Membuat Properti Pertunjukan : 21 menit 16 detik
TOPIK 5. Merancang Aspek Teknis Pemanggungan : 59 menit 41 detik
TOPIK 6. Menjelaskan Gagasan Teks Dramatik : 46 menit 12 detik
TOPIK 7. Mengklasifikasi Jenis-Jenis Teknik Stand Up Comedy : 67 menit 20 detik
TOPIK 8. Mengaplikasikan Teknik Stand Up Comedy : 66 menit 18 detik

Total Durasi
367 Menit

Kapasitas Peserta
Unlimited

Jadwal Mingguan Konsultasi dengan Pelatih
Hari Senin pukul 14:00 - 15:00 WIB

Level Pelatihan
Basic / Tingkat Dasar

Metode Pembelajaran
Self paced learning : Metode ajar yang digunakan adalah ceramah interaktif roleplay dan bahan bacaan dengan penugasan praktek

Metode Evaluasi
1. Pre Test
2. Post Test
3. Formative Test
4. Tugas Praktik

Jenis/Klasifikasi Sertifikat
Sertifikat Penyelesaian, Sertifikat Kompetensi Lulus

Profil Pengajar
Panca Atis
Panca Atis merupakan seorang Stand Up Comedian yang mengawali kariernya sebagai Komedian sejak tahun 2012 melalui Program Stand Up Comedy Show dan Battle of Comic di Metro TV. Panca Atis juga tergabung dalam kepengurusan PaSKI, yakni Persatuan Seniman Komedi Indonesia DKI Jakarta. Dengan kariernya sebagai seorang Stand Up Comedian, ia juga berkesempatan mengisi beberapa acara TV sebagai aktor FTV, bintang iklan, host, dan juga penyiar radio dan podcaster. Pada tahun 2019 Panca Atis meraih predikat Komikanya dalam ajang Standupindo Award.

Panduan Redeem Voucher

1. Masuk ke link web https://upskill.cakap.com/tukar-kode-belajar

2. Registrasikan dirimu

3. Masukan kode belajar dari pembelian kamu

4. Klik tombol "Tukar Kode"

Atau

1. Download aplikasi pada link https://bit.ly/CakapPijarmahir

2. Lakukan registrasi dengan mengisi data kamu

3. Jika sudah masuk ke aplikasi, masukan kode voucher dan klik "redeem"